Ditulis Oleh: Muhammad Sofwan Abbas, MA
Dosen Mahad Aly An-Nuaimy
Dosen Mahad Aly An-Nuaimy
قُلْ يا عِبادِ الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا رَبَّكُمْ لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِي هذِهِ الدُّنْيا حَسَنَةٌ وَأَرْضُ اللَّهِ واسِعَةٌ إِنَّما يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسابٍ (10) قُلْ إِنِّي أُمِرْتُ أَنْ أَعْبُدَ اللَّهَ مُخْلِصاً لَهُ الدِّينَ (11) وَأُمِرْتُ لِأَنْ أَكُونَ أَوَّلَ الْمُسْلِمِينَ (12) قُلْ إِنِّي أَخافُ إِنْ عَصَيْتُ رَبِّي عَذابَ يَوْمٍ عَظِيمٍ (13) قُلِ اللَّهَ أَعْبُدُ مُخْلِصاً لَهُ دِينِي (14) [الزمر : 10 – 14]
Analisis Bahasa:
Bertakwalah kepada Allah swt. Takwa berasal dari kata (وقى) yang bermakna menjaga sesuatu. Kemudian kata (اتقى) yang merupakan kata dasar takwa bermakna menjadikan sesuatu sebagai penjaga dan pelindung. Bertakwa kepada Allah swt. berarti menjadikan sesutu sebagai pelindung dari siksaan Allah swt. Karena siksaan Allah swt. adalah hal yang sangat menakutkan, sehingga kita melindungi diri kita darinya. Dari sini, kata takwa bisa bermakna takut. Karena orang yang takut akan membuat perlindungan. | اتَّقُوا رَبَّكُمْ: |
Berbuat baik. Dari kata (إحسان). Ihsan bisa bermakna merasa selalu diawasi Allah swt., bisa juga bermakna berbuat (الحسن) yang bermakna segala sesuatu yang dipuji didunia, dan dibalas pahala di akhirat. Lebih khusus lagi, bermakna melaksanakan ketaatan kepada Allah swt. | أَحْسَنُوا: |
Dipenuhi, disempurnakan, tanpa dikurangi. Seperti membayar hutang secara sempurna, menepati janji seperti yang dijanjikan. | يُوَفَّى: |
Orang-orang yang sabar. Sabar berarti menahan. Hal ini bisa diterapkan dalam banyak hal sesuai dengan kondisi yang dihadapi. | الصَّابِرُونَ: |
Tanpa timbangan dan takaran. Tanpa dihitung-hitung, untuk menunjukkan betapa banyaknya. | بِغَيْرِ حِسابٍ: |
Beribadah. Secara bahasa, ibadah berarti hina dan tunduk. Berasal dari kata (طريق معبد) yang berarti jalan setapak. Sebuah tempat menjadi jalan setapak karena sering diinjak-injak (hina). Dengan ibadah, manusia mengakui posisinya sebagai makhluk di depan (معبود) yang menciptakan. | أَعْبُدَ: |
Secara ikhlas, yaitu bersih dari kesyirikan dan riya’. Ikhlas bermakna murni, selamat, pilihan. Ikhlas berarti usaha membersihkan hati dari hal-hal yang mengotorinya kemurniannya beribadah hanya untuk Allah swt. | مُخْلِصاً: |
Orang muslim pertama, dari di antara umat ini. | أَوَّلَ الْمُسْلِمِينَ: |
Merasa takut | أَخافُ: |
Menentang perintah Allah swt., dengan cara mengabaikan keikhlasan, menyukai riya’, dan melakukan kesyirikan. | عَصَيْتُ: |
Pelajaran yang Dipetik: