Bukti Kebenaran tentang Kerasulan Muhammad SAW
Pengaruh dan hasil kerasulan menjadi
bukti otentik kebenaran Rasulullah. Telah banyak buah yang kita saksikan dari
kerasulan Muhammad SAW. Hasilnya memang luar biasa dan sangat mengagumkan;
senantiasa terukir di alam pentas sejarah orang-orang besar di dunia ini. Allah
Swt. Menggambarkan :
“Muhammad itu
adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersamanya adalah keras terhadap
orang-orang kafir tetapi berkasih
sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka
rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka
tampak pada muka mereka pada bekas sujud”. Demikian lah sifat-sifat mereka
dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan
tunasnya, maka tunas itu menjadikan tanaman tersebut kuat lalu menjadi besar
dan tegak di atas pokoknya. Tanaman itu menyenangkan hati penanamnya karena
Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang
mukmin).” (Al-Fth[48]:29)
Di antara hasil kerasulan yang sangat
mengesankan adalah tertanamnya secara mantap akidah pada diri
pengikut-pengikutnya yang setia. Bahkan hingga sekarang telah tersebar ke
segenap penjuru dunia. Para sahabat Rasulullah pun telah memberikan bukti
konkret dari tertanamnya akidah tauhid ini dalam jiwa mereka. Cobaan berat yang
menimpa mereka di jalan dakwah tidak membuat mereka gentar dan berbalik arah.
Begitu pula tentang terjaganya
nilai-nilai kemanusiaan yang merupakan hasil yang sangat gemilang dari
kerasulan beliau. Prinsip keadilan ditegakan, asas persamaan dicontohkan,
tanggung jawab serta disiplin tinggi pun tampak nyata. Semua ide merupakan
hasil yang gemilang dari seorang pembuat sejarah, yang kepadanya wahyu
deberikan.
Beliau telah mengubah wajah dunia yang kusam
menjadi berseri-seri penuh cahaya yang menerangi. Tidak mengherankan kalau
beliau menempati peringkat teratas dari seluruh tokoh-tokoh yang pernah ada
dalam llintasan sejarah. “pilihan saya pada Muhammad untuk diletakkan pada peringkat
teratas dari urutan orang-orang yang berpengaruh di dunia boleh jadi
mengejutkan sebagian lain
bertanya-tanya…. Tetapi, ia adalah satu-satunya manusia dalam sejarah yang
meraih sukses begitu tinggi dalam bidang agama maupun dalam bidang keduniaan.” (Michael
H. Hart, The 100 : A Ranking of most
Influential Persons in History)
Demikianlah hasil yang telah beliau raih memang luar
biasa, inilah bukti kagungan beliau. Para sarjana barat pun mengakui kehebatan
ini.
“seorang filosof, orator, rasul,
pembuat undang-undang, dan pejuang yang memperjuangkan gagasannya, mengemukakan
dogma yang rasional dan menganjurkan penyembahan tanpa patung; pendiri dua
puluh kerajaan yang berkembang di muka bumi di bawah satu keuletan ikatan
batin; itulah Muhammad. Dengan memperhatikan seluruh standar kebesaran manusia,
kita akan bertanya adakah manusia yang lebih besar dari Muhammad?” (lamarine, histoire de la Turquirie, Paris, 1854,
vol. II, p.276-277)
Firman Allah : “Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin
Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana.
Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (Kami) bagi orang-orang yang
bersyukur.” (Al A'raaf[7]:58)
Melihat sejarah kehidupan beliau,
kita hanya akan melihat sosok kehidupan agung, yang amat bersahaja, yang
membuat kita kagum, menangis karena malu membandingkan dengan kehidupan kita
dan akhirnya tergerak untuk mencontoh kehidupan beliau. Kita hanya akan melihat
kebagusan demi kebagusan tanpa cacat namun beliau senantiasa mengatakan, ”Aku hanya manusia biasa, seperti kalian “.