Home » , » KESEMPURNAAN JIWA DAN KEMULIAAN AKHLAK RASULULLAH SAW bag.I

KESEMPURNAAN JIWA DAN KEMULIAAN AKHLAK RASULULLAH SAW bag.I


KESEMPURNAAN JIWA DAN KEMULIAAN AKHLAK RASULULLAH SAW bag.I
 
Sobat muda, Nabi Muhammad adalah figur pribadi yang paling menawan dikarenakan kefasihan bicaranya, kejelasan ucapannya, yang selalu disampaikan pada kesempatan yang paling tepat dan di tempat yang tepat, lancar, jernih kata-katanya, jelas pengucapan dan maknanya, sedikit ditahan, disisipi kata-kata yang luas maknanya, mengkhususkan pada penekanan-penekanan hukum, mengetahui logat-logat bangsa Arab, berbicara dengan setiap kabilah Arab menurut logat masing-masing, berdialog dengan mereka menurut bahasa masing-masing, ada kekuatan pola bahasa Badui yang cadas berhimpun pada dirinya, begitu pula kejernihan dan kejelasan cara bicara orang yang sudah beradab, berkat kekuatan yang datang dari Ilahi melalui wahyu.
Beliau adalah orang yang lembut, murah hati, mampu menguasai diri, suka memaafkan saat memegang kekuasaan dan sabar saat ditekan. Ini semua merupakan sifat-sifat yang diajarkan Allah.  Orang yang murah hati bisa saja tergelincir dan terperosok. Tapi sekian banyak gangguan yang tertuju kepada beliau justru menambahkan kesabaran beliau. Tingkah laku orang-orang bodoh yang berlebih-lebihan justru menambah kemurahan hati beliau. Aisyah berkata, “Jika Rasulullah saw harus memilih di antara dua perkara, tentu beliau memilih yang paling mudah di antara keduanya, selagi itu bukan suatu dosa. Jika suatu dosa, maka beliau adalah orang yang paling menjauh darinya. Beliau tidak membalas untuk dirinya sendiri kecuali jika ada pelanggaran terhadap kehormatan Allah, lalu dia membalas karena Allah. Beliau adalah orang yang paling tidak mudah marah dan paling cepat ridha.”
Di antara sifat kemurahan hati dan kedermawanan beliau yang sulit digambarkan, bahwa beliau memberikan apapun dan tidak takut menjadi miskin. Ibnu Abbas berkata, “Nabi saw adalah orang yang paling murah hati. Kemurahan hati beliau yang paling menonjol adalah pada bulan Ramadhan saat dihampiri Jibril. Jibril menghampiri beliau setiap malam pada bulan Ramadhan, untuk mengajarkan Al Qur’an pada beliau. Beliau benar-benar orang yang lebih murah hati untuk hal-hal yang baik daripada angin yang berhembus.”
Jabir berkata, “Tidak pernah beliau dimintai sesuatu, lalu menjawab, ‘Tidak’.”
Rasulullah saw memiliki keberanian, patriotisme, dan kekuatan yang sulit diukur. Beliau adalah orang yang paling pemberani, mendatangi tempat-tempat yang sulit. Berapa banyak para pemberani dan patriot yang justru lari dari hadapan beliau. Beliau adalah orang yang tegar dan tidak bisa diusik, terus maju dan tidak mundur serta tidak gentar. Siapa pun orang pemberani tentu akan lari menghindar dari hadapan beliau. Ali berkata, “Jika kami sedang dikepung kekuatan dan bahaya, maka kami berlindung kepada Rasulullah saw. Tak seorang pun yang lebih dekat jaraknya dengan musuh selain beliau.”
Anas berkata, “Suatu malam penduduk Madinah dikejutkan oleh sebuah suara. Lalu orang-orang semburat menuju ke sumber suara tersebut. Mereka bertemu Rasulullah saw yang sudah kembali dari sumber suara itu. Beliau lebih dahulu datang ke sana daripada mereka. Saat itu beliau menunggang kuda milik Abu Thalhah dan di leher beliau ada pedang. Beliau bersabda, Kalian tidak usah gentar. Kalian tidak usah gentar!'’
Nabi Muahammad  SAW adalah orang yang paling malu dan suka menundukkan mata. Abu Sa’id Al-Khudry berkata, “Beliau adalah orang yang lebih pemalu daripada gadis di tempat pingitannya. Jika tidak menyukai sesuatu, maka bisa diketahui dari raut mukanya.”  Beliau tidak pernah lama memandang ke wajah seseorang, menundukkan pandangan, lebih banyak memandang ke arah tanah daripada memandang ke langit, pandangannya jeli, tidak berbicara langsung di hadapan seseorang yang membuatnya malu, tidak menyebut nama seseorang secara jelas jika beliau mendengar sesuatu yang kurang disenanginya, tetapi beliau bertanya “Mengapa orang-orang itu berbuat begitu?”


Berbagi itu indah: :
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Copyright © 2011. Mahad Aly An-Nuaimy - All Rights Reserved
Template by Creating Website